AIRPORT EMERGENCY EXERCISE BANDAR UDARA INTERNASIONAL SOEKARNO-HATTA TAHUN 2022 RAJAWALI XIII
Pada Rabu, tanggal 23 November 2022 telah berlangsung simulasi kegawatdaruratan Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang berlokasi di Bandara Soekarno-Hatta dan Pantai Mutiara PIK Pluit, Jakarta Utara dengan tema Working Together Saving Lives, Let’s Build Our Safety Eco System Not Ego System to Realize Superfast Recovery.
Kegiatan ini diikuti oleh masing-masing unit terkait yang tergabung dalam Komite Penanggulangan keadaan darurat yang terdapat dalam dokumen airport emergency plan yang harus dilaksanakan oleh pengelola bandara minimal 2 tahun sekali dengan tujuan menguji koordinasi dan komunikasi.
KKP Kelas 1 Soekarno-Hatta dan juga tim kesehatan lainnya (Rumah Sakit dan Puskesmas) mempunyai peran dalam mengidentifikasi kondisi korban melalui Triase/Triage dan juga rujukan ke RS terdekat. Dalam Triage Medis menggunakan metode START (Simple Triage and Rapid Treatment) yaitu memilih korban berdasarkan pengkajian awal terhadap penderita degan menilai Respirasi, Perfusi, dan Status Mental.
Inti Penilaian Triage Medis (TRIAGE dalam bencana memiliki 4 warna yakni Hitam (penderita sudah tidak dapat ditolong lagi/meninggal), Merah (penderita mengalami kondisi kritis sehingga memerlukan penanganan yang lebih kompleks), Kuning (kondisi penderita tidak kritis), Hijau (penanganan pendirita yang memiliki kemungkinan hidup lebih besar. Penderita yang memiliki peluang hidup lebih banyak harus diselamatkan terlebih dahulu.
Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Soekarno-Hatta
Salam Sehat, Sehat Indonesiaku